Kamis, 04 Oktober 2012

Real Estate Indonesia (REI) Komunitas Real Estate


Real Estate Indonesia (REI)

Sekarang kita akan membahas tentang Real Estate Indonesia nih sob, langsung aja baca postinganku :D
Taukah sobat REI? REI ini adalah komunitas pengembang dibidang property diindonesia, didirikan pada hari Jumat 11 Februari 1972 di Jakarta, mungkin tak terbayangkan oleh para pendirinya, bahwa seperempat abad kemudian REI akan menjadi asosiasi yang banyak memberi warna dalam kehidupan bangsa Indonesia.

Sesuai refrensi yang aku baca, dibandingkan 25 tahun silam, REI yang kini beranggotakan ribuan pengembang besar-kecil di seluruh nusantara telah berhasil tampil secara terampil termasuk sebagai mitra pemerintah salam pembangunan perumahan di Indonesia. Bahkan, kehadiran dan kiprah REI kerap dijadikan takaran dalam mengukur suhu perekonomian dan moneter di Indonesia. Ini sungguh luar biasa.

Memang banyak asosiasi seperti REI, namun hanya menjadi sekadar bendara tak berkibar.
11 Februari 1972, REI lahir dalam kondisi serba kekurangan. Saat itu, REI belum punya pengurus, dan baru sepekan kemudain - 18 Februari 1972 - dibentuk Pengurus Sementra yang dipimpin Ir. Ciputra dari PT. Pembangunan Jaya. Bahu membahu dengan Drs. JP Darussalam (Yayasan Perumahan Pulo Mas) sebagai Wakil Ketua, Eric FH Samola, SH. (Otorita Pembangunan Proyek Senen) dan Ir. Shafrin Manti (Badan Pelaksana Otorita Pluit) sebagai Sekretaris dan Wakil Bendahara David Solaiman, SH. (PT. Multi Land), ditambah para anggota: Abubakar Bahfen (Fa Harco), Ir. Aditomo(Proyek Cempaka Putih), Soekardjo Hardjosoewirjo, SH (Proyek Ancol), dan T. Sudjati (PT Jakarta Housing), Pengurus Sementara REI kemudian melangkah.

1972 sampai 1997, sejak pertama kali dipimpin Ir. Ciputra, kemudian secara berurutan diteruskan dalam estafe kepemimpinan oleh Eric F.H. Samola, SH., Soekardjo Hardjosoewirjo, SH., Ir. Siswono Yudohusodo, Drs. Ferry Sonneville, Moh. S. Hidayat, Drs. Enggartiasto Lukita dan kini dinakhodai Ir. A. Edwin Kawilarang, REI seperti pohon rindang yang akarnya kian menghunjam bumi.
           Tampil sebagi asosiasi yang kuat dan solid, lengkap dengan segala prestasi dan kekurangannya, apa yang telah dan akan dilakukan REI merupakan ‘mata rantai proses perwujudan cita-cita’ yang jauh ke depan. Menuju muara, yang entah sampai kapan. Namun, satu hal yang jelas, ucap Ketua Umum DPP REI 1995-1998 Ir. A. Edwin Kawilarang, “REI akan berjalan terus senafas dengan perkembangan zaman untuk mengisi pembangunan Indonesia, terutama di bidang perumahan yang menjadi cermin kesejahteraan bangsa Indonesia”. Ucapan Edwin saat rehat pada acara presentasi Home Mortgage Financing and Asset Securitisation di Hotel Sahid Jaya, Jakarta, 25 Februari 1997 - yang dihadiri Menteri Negara Perumahan Rakyat Ir. Akbar Tandjung - ini kian memberi kejelasan, bahwa perjalanan REI belum berhenti pada seperempat abad pertama. Tapi, akan terus dilanjutkan dari seperempat abad ke seperempat abad berikutnya. Hal ini merupakan tantangan bagi REI yang telah menjadi ‘potensi dan asset bangsa’ untuk membuktikan integritas dan jatidirinya secara profesional.

Banyak yang patut kita contoh dari asosiasi tersebut, bagi sobat yang ingin bergabung dalam asosiasi REI Didaerah manapun langsung aja cek websitenya

0 komentar:

Posting Komentar